Sebenarnya sistem operasi dari perangkat laptop dan juga komputer memiliki cara kerja yang sama, namun keduanya berbeda. Perbedaan laptop dan komputer merupakan hal yang cukup menarik untuk diketahui dan dibahas.
Laptop telah diketahui sebagai sebuah bentuk minimalis dari komputer yang memang diperuntukkan agar mudah dibawa kemana saja. Meskipun demikian, perbedaan dari keduanya tentu tidak hanya dari bentuknya saja, berikut pembahasannya.
1. Mobilitas
Perbedaan laptop dan komputer telah sedikit disinggung pada awal pembahasan di atas yaitu pada bentuk perangkatnya. Laptop memang diciptakan dengan keberadaan komponen bawaan yang menyatu langsung dengan perangkat kerasnya.
Hal tersebutlah yang menjadikan laptop jauh lebih memungkinkan untuk dipindah tempatkan bahkan dibawa ke berbagai tujuan. Sedangkan pada komputer, komponennya masih banyak yang terpisah dan memerlukan terminal agar bisa terhubung hal membuatnya repot untuk dipindahkan.
2. Kemampuan Daya
Pada dasarnya, perangkat laptop memang memiliki baterai yang tertanam pada perangkatnya dimana baterai tersebut mampu menyimpan daya. Adanya baterai ini pulalah yang mendukung laptop untuk bisa dibawa dan digunakan dimana saja.
Ketika daya yang disimpan oleh laptop habis, maka pengguna bisa mengisi ulang daya tersebut memanfaatkan charger. Berbeda halnya dengan komputer yang tidak memiliki baterai, perangkat tersebut perlu untuk disambungkan ke pengisi daya setiap dipakai.
- Rata-rata, laptop versi modern yang memiliki layar sebesar 15″ akan menggunakan sekitar 60 watt dalam tiap jamnya.
- Perangkat komputer membutuhkan daya yang lebih banyak dibanding laptop, hal ini karena terdapat komponen yang membutuhkan tenaga yang besar.
- Komputer desktop umumnya memerlukan sekitar 100 watt ketika digunakan.
3. Spesifikasi
Pada dasarnya, spesifikasi laptop ternyata lebih rendah jika dibandingkan dengan perangkat serupa yang bernama komputer. Namun, hal ini tidak selalu mutlak, karena pada beberapa laptop jenis tertentu speknya bisa lebih dari komputer.
Jika membahas mengenai spesifikasi perangkat tentu saja akan dipengaruhi oleh tipe dan merek dari perangkat tersebut. Maka, jika dipertanyakan mana yang lebih, secara umum jawabannya yaitu komputer, tetapi pada kondisi tertentu laptop bisa lebih unggul.
4. Ukuran Layar
Sama kasusnya dengan spesifikasi, ukuran layar juga umumnya akan dimenangkan oleh perangkat komputer. Hal ini karena komputer tidak memiliki pilihan layar yang lebih kecil dari yang mungkin dimiliki oleh laptop.
Selain itu, komputer lebih memungkinkan untuk dipilih yang layarnya besar karena tidak akan menjadi beban bawaan. Sementara pada laptop penggunaan yang layarnya besar akan merepotkan pengguna ketika akan dibawa-bawa.
- Monitor atau layar perangkat komputer tersedia dengan berbagai ukuran yaitu dari 13 sampai dengan 43 inchi.
- Pada komputer penggunanya bahkan bisa memanfaatkan TV untuk monitor, maka layarnya akan mencapai 84 inci atau lebih.
- Laptop layarnya biasanya hanya 11,6 sampai 17 inch saja, dimana semakin layarnya besar harganya juga akan mahal.
5. Ruang Penyimpanan
Apabila pengguna menginginkan sebuah perangkat dengan ruang penyimpanan yang cukup besar, maka pilihannya adalah komputer. Hal tersebut karena perangkat yang merupakan bentuk ringkas dari komputer yaitu laptop kapasitasnya lebih kecil.
Jika pengguna masih tetap ingin menggunakan laptop, maka bisa diakali dengan menambahkan drive tambahan. Berdasarkan hal tersebut tentu komputer bisa jadi pilihan khusus pengguna yang mementingkan kemampuan penyimpanan.
6. Harga
Perbedaan selanjutnya dari kedua perangkat ini tentu saja dari harga yang ditawarkan oleh penjual perangkat. Faktanya, harga komputer ternyata rata-rata lebih mahal jika dibandingkan dengan perangkat yang satunya.
Meskipun demikian, pada laptop yang memang memiliki spesifikasi yang sangat tinggi tentu harganya bisa menyamai bahkan lebih dari komputer. Umumnya laptop seharga 3 sampai 7 juta sudah cukup untuk dimiliki pengguna umum.
Itulah perbedaan laptop dan komputer dari mulai mobilitas yang dimiliki hingga perbedaan dari segi harganya. Dalam memilih mana yang paling tepat para pengguna hanya perlu menyesuaikannya dengan kepentingan penggunaan.
