Belum lama ini, Microsoft memberitahukan bahwa software aplikasi produktivitas Microsoft Office akan vakum atau pensiun, setelah beredarnya sekitar 30 tahun. Microsoft Office telah menggani namanya atau rebrand menjadi nama baru yang telah diumumkan, yakni Microsoft 365.
“Dalam beberapa bulan nanti, Office.com aplikasi Office yang berbasis mobile dan aplikasi Office pada Windows akan berganti nama menjadi aplikasi Microsoft 365 dengan tampilan dan ikon baru, serta dengan munculnya beberapa fitur tambahan yang lebih lengkap,” tulis Microsoft dalam blog resminya, Microsoft.com.
Setelah mengumumkan akan pensiun, apakah platform yang terdapat dalam Microsoft Office seperti Ms Word, Excel, PowerPoint juga akan dihilangkan?
Diketahui, dalam blog resminya Microsoft menympaikan bahwa Ms Word dan platform lainnya tidak akan dihapus. Alih-alih, aplikasi produktifitas tersebut akan termasuk dalam bagian dari Microsoft 365. Dengan kata lain, Ms Word dan aplikasi lainnya masih dapat digunakan seperti biasanya.
Karena yang dilakukan adallah rebranding, Microsoft 365 tidak berbeda jauh dengan nama awalnya, Microsoft Office, namun terdapat bebrapa perbedaan seperti dalam hal biaya.
Diketahui bahwa layanan Micosoft Office memiliki skema berlangganan yang hanya ‘satu kali pembelian’, dengan penjelasan bahwa para pengguna hanya perlu membeli satu kali saja software dengan versi terbaru.
Sedangkan yang diterapkan dalam Microsoft 365, terdapat skema berlangganan dengan sistem bulanan atau paket lengkapnya dapat dilihat dalam situs resmi Microsoft.
Perjalanan sejarah Microsoft, pertama kali hadir sejak 32 tahun silam, atau lebih tepatnya pada tahun 1990 silam.
Perjalanan Microsoft dalam 32 tahun beredar telah melakukan berbagai perubahan untuk menyesuaikan kebutuhan para penggunanya. Dengan perombakan dari tahap ke tahap, Microsoft Office dapat menguasai software perkantoran.
Dilansir dari Gizmodo, Microsoft masih memberikan penawaran dengan skema lama, yakni sekali beli untuk platform Ms Word, Excel, dan Outlook bagi para pengguna yang menggunakan Office 2021 dan Office LTSC.
Sedangkan pada Microsoft 365, akan rilis dengan sejumlah fitur baru yang akan menjadi hub terhadap semua file pengguna pada seluruh produk Microsoft 365, diantaranya Word dan PowerPoint.