Penggunaan ponsel yang berlebihan bisa mempengaruhi performa baterai. Penyebab baterai health turun dapat terjadi karena proses pengisian daya yang tidak sesuai maupun usia pemakaian. Selain itu, pemakaian charger tidak original juga bisa mempengaruhi kesehatan baterai.
Tentunya penggunaan ponsel yang sesuai dapat memperpanjang masa pemakaian. Berikut ini pembahasan selengkapnya tentang penyebab kesehatan baterai ponsel menurun yang wajib disimak!
1. Terlalu Lama Mengisi Daya
Mengisi daya terlalu lama ternyata dapat menurunkan kualitas baterai. Kebiasaan buruk ini sebaiknya harus dihindari agar baterai health tetap optimal. Pengguna disarankan untuk melepas charger sebelum penuh di angka 100%. Hal tersebut dapat menghindari baterai menurun dengan cepat .
Pengguna dapat mencabutnya ketika baterai mendekati 95% supaya baterai health terjaga. Baterai juga akan mengalami kerusakan jika terlalu lama mengisi daya. Oleh karena itu, jangan mengisi daya terlalu lama agar ponsel tidak mudah rusak dan awet.
2. Jumlah Pengisian Daya yang Tidak Normal
Penyebab baterai health turun bisa disebabkan oleh pengisian daya yang tidak normal. Biasanya pengguna hanya perlu mengisi daya satu sampai dua kali saja. Namun, pengisian akan sering dilakukan karena baterai boros dan cepat mengalami penurunan.
Kondisi tersebut memang wajar terjadi mengingat ponsel memuat banyak aplikasi. Sebaiknya pengguna perlu membatasi screen time dan mencopot aplikasi yang tidak dibutuhkan. Cara tersebut dapat menghemat pemakain baterai, sehingga tidak perlu mengisi daya berkali-kali.
3. Usia Pemakaian Baterai
Baterai health dapat dilihat dari usia pemakaian ponsel yang sudah terlalu lama. Hal ini akan mempengaruhi performa ponsel seperti menurunnya baterai health hingga lemot ketika membuka aplikasi. Biasanya usia pemakaian ponsel hanya bertahan sekitar 4 tahun tergantung pemakaian.
Meski bisa bertahan lebih dari 4 tahun, performa ponsel kemungkinan tetap bisa menurun karena usia pemakaian sudah terlalu lama. Pengguna dapat mengontrol penggunaan agar tidak berlebihan. Di sisi lain, mengganti ponsel menjadi pilihan tepat mengingat fitur dan sistem telah diupgrade.
4. Charger Ponsel Tidak Original
Ketika membeli ponsel tentu pabrikan telah membekali dengan charger original. Charger ini sudah disesuaikan dengan standar dan spesifikasi ponsel. Namun, pengguna sering kali menggunakan charger tidak original karena berbagai alasan.
Tentunya hal tersebut bisa berpengaruh pada kesehatan baterai. Biasanya masalah yang ditemui seperti daya lebih cepat menurun serta proses pengisian lama. Oleh karena itu, penggunaan charger original sangat disarankan untuk mencegah kerusakan baterai pada ponsel.
5. Menggunakan Ponsel Saat Mengisi Daya
Kebiasaan buruk mengisi daya sambil memainkan ponsel bisa menjadi penyebab baterai health menurun. Aplikasi yang dijalankan dapat memakan daya ponsel, sehingga membuat pengisian lama. Selain itu, ponsel yang digunakan akan cepat panas dan daya semakin menurun saat pengisian.
Solusinya cukup sederhana yaitu jangan mainkan ponsel ketika pengisian daya sedang berjalankan. Biarkan daya mengisi sampai penuh sekaligus mengistirahatkan ponsel. Cara ini tentu bisa membantu mempercepat pengisian daya dan baterai tidak mudah rusak.
6. Mengisi Daya Ketika Baterai 0%
Membiarkan ponsel dalam kondisi low battery hingga angka 0% tentu bisa memicu kerusakan. Jika membiarkan kondisi tersebut terlalu sering, maka daya tahan baterai akan cepat menurun drastis. Sebaiknya pengguna melakukan pengisian daya sebelum baterai kosong dan mati.
Pengguna juga harus segera mengisinya ketika muncul peringatan di angka 15%. Usahakan jangan menggunakan ponsel saat melakukan pengisian agar baterai cepat penuh. Tentunya cara ini cukup efektif untuk menjaga baterai health ponsel.
Demikian pembahasan mengenai penyebab baterai health turun. Cara tersebut cukup ampuh diterapkan untuk mencegah kerusakan serta menjaga kesehatan baterai. Selain itu, gunakan charger original yang sesuai standar dalam pengisiannya.
