Program Indonesia Pintar (PIP) dirancang secara khusus untuk membantu anak-anak dari keluarga miskin atau rentan miskin dan dengan prioritas tetap mendapatkan layanan pendidikan dari jenjang sekolah dasar hingga menengah.
Baik melalui jalur formal dari SD hingga SMA/SMK maupun jalur non formal seperti paket A hingga paket C dan pendidikan khusus.
Tujuan dari program ini adalah untuk mencegah putus sekolah dan memotivasi siswa yang telah putus sekolah untuk kembali melanjutkan pendidikan. Selain itu, PIP juga bertujuan untuk membantu meringankan biaya pendidikan, baik yang bersifat langsung maupun tidak langsung, bagi peserta didik yang membutuhkan.
Inilah Cara Apa Itu PIP?
Mimpi setiap peserta didik adalah mendapatkan kesempatan belajar dan pengembangan diri yang maksimal.
Program Indonesia Pintar (PIP) hadir sebagai jawaban atas impian tersebut. PIP memberikan bantuan berupa uang tunai dan fasilitas akses yang memungkinkan setiap peserta didik untuk memperoleh pengalaman belajar yang lengkap.
Biaya personal pendidikan pun tersedia untuk mendukung mereka, mencakup perlengkapan sekolah, uang saku, biaya transportasi, biaya praktik tambahan, dan biaya uji kompetensi.
Agar mendapatkan bantuan ini, peserta didik harus memenuhi beberapa kriteria, seperti:
- Menjadi pemilik Kartu Keluarga Sejahtera (KKS),
- peserta Program Keluarga Harapan (PKH),
- yatim piatu,
- penyandang disabilitas,
- atau korban bencana alam/musibah.
Ada beberapa sasaran utama penerima PIP, yaitu:
- Peserta didik pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP), peserta didik dari keluarga miskin atau rentan miskin dengan pertimbangan khusus,
- serta peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan dengan studi keahlian tertentu, yatim piatu, penyandang disabilitas, atau korban bencana alam/musibah.
Jumlah dana yang diterima setiap peserta didik bervariasi sesuai dengan jenjang pendidikan yang dijalani. Untuk peserta didik SD, besaran bantuan adalah Rp450.000, sedangkan untuk peserta didik SMP, besaran bantuan adalah Rp750.000.
Peserta didik SMA, di sisi lain, berhak atas bantuan sebesar Rp1 juta. Besaran bantuan tersebut merupakan jumlah total dalam setahun, dan akan diterima oleh siswa selama 12 bulan.
Cara Cek PIP 2023
Nah sekarang, bagi yang ingin mengetahui bagaimana cara cek PIP maka bisa langsung mengikuti tutorial yang kami bagikan di sini:
- Pertama, silakan buka tautan ini terlebih dahulu: https://pip.kemdikbud.go.id/home_v1
- Kemudian silakan isi dengan NISN dan NIK. Kemudian isikan Hasil yang memang diminta oleh sistem.
- Kemudian cek penerima PIP.
- Kalau data yang dimasukkan sudah benar, maka dapat diketahui apakah Anda termasuk penerima PIP atau tidak.
- Kalau memang tercatat sebagai penerima PIP, maka bisa langsung mengkonfirmasi ke sekolah agar minta dibuatkan Surat Keterangan Penerima PIP dari sekolah secara langsung.
Penutup
Dengan informasi yang kami sediakan ini, sekarang sudah tahu dong cara cek PIP 2023 sekaligus siapa yang berhak dan berapa besara bantuan yang diberikan oleh program ini.
