Perangkat laptop atau komputer saat ini menggunakan sistem operasi Windows 10 karena keluaran terbaru. Tetapi jika tidak melakukan aktivasi Windows 10 permanent, apa yang akan terjadi?
Dampak paling terlihat ketika Windows 10 tidak diaktivasi adalah membuat pengguna perangkat seperti laptop atau komputer jadi kesusahan. Bayangkan jika awalnya perangkat tersebut masih bisa digunakan tetapi tiba-tiba tidak dapat diapa-apakan, tentunya membuat kesal.
Dampak Jika Windows 10 Tidak Diaktivasi
Ketika sistem operasi Windows pada laptop atau komputer tidak segera diaktivasi. Maka akan menyebabkan beberapa hal yang terbilang mengganggu pemakaian, di antaranya sebagai berikut ini:
- Notifikasi Aktivasi Terus Muncul. Jika Windows 10 tidak segera diaktivasi maka akan terus menerus muncul watermark di laptop atau komputer bagian bawah kanan layar. Tentunya watermark ini akan mengganggu aktivitas, apalagi ketika screenshot layar penuh.
- Tema Tidak Bisa Ganti. Bukan hal aneh jika kebanyakan pemilik laptop atau komputer mengganti tema untuk membuat tampilan jadi lebih menarik. Akan tetapi jika Windows 10 belum diaktivasi tentunya akan membuat tidak bisa mengubah tema.
- Tidak Dapat Dimodifikasi. Akibat lain adalah pemakai perangkat komputer atau laptop adalah tidak bisa mengatur personalisasi. Mulai dari mengecilkan taskbar, ubah warna dan lainnya pun tetap tidak akan bisa sampai aktivasi Windows 10 dilakukan.
- Tidak Berfungsinya Windows Update. Dampak lain yang akan dialami adalah Windows update yang tidak lagi dapat berfungsi. Dalam artian sistem operasi yang dipakai tidak mendapatkan jatah pembaharuan dari Microsoft.
- Otomatis Minta Repair. Jika Windows 10 meminta aktivasi tetapi diabaikan, maka sistem operasi akan langsung mengarahkan ke repair. Dimana artinya ada masalah di sistem operasi dan butuh perbaikan, apabila tidak segera diperbaiki maka tidak beroperasi.
- Windows 10 Berhenti Operasi. Kendala terakhir yang akan didapatkan adalah perangkat laptop atau komputer benar-benar tidak akan bisa dipakai lagi.
Langkah Mudah Aktivasi Windows 10 dengan Mudah
Untuk pemilik perangkat lama tentunya sudah tahu bagaimana mengetahui status aktivasi Windows 10 apa belum. Berbeda untuk pemilik baru yang terbilang awam, jika ingin tahu Windows 10 sudah diaktivasi atau belum bisa mengikuti langkah berikut:
- Pastikan laptop atau komputer dalam keadaan menyala, lalu klik logo Windows pada layar sebelah kiri bawah atau di keyboard.
- Kemudian pilih Update & Security dan klik menu Activation.
- Setelahnya akan muncul status apakah Windows 10 sudah diaktivasi atau belum.
Apabila sistem operasi Windows 10 belum dilakukan aktivasi maka segera lakukan sebelum diblokir secara permanen. Berikut cara aktivasi Windows 10 permanent menggunakan lisensi digital yang dapat diterapkan sendiri:
- Tekan logo Windows pada keyboard atau klik di layar komputer atau laptop pojok kiri bawah.
- Lalu pilih menu Settings dan tap Windows isn’t activated Activate Windows now yang ada di bagian bawah sendiri.
- Nantinya akan masuk halaman baru dan klik Activation.
- Kemudian pilih Change product key.
- Setelah itu akan muncul kolom untuk memasukkan nomor lisensi Windows 10. Pastikan bahwa nomor lisensi sudah benar dan klik Next.
- Klik Activate pada jendela baru yang muncul.
- Jika proses aktivasi ini berhasil maka muncul jendela bertuliskan Windows has been activated
- Klik Close untuk keluar jadi jendela tersebut.
- Terakhir bisa menutup menu Setting dengan klik tanda silang pada kiri atas.
Demikianlah cara aktivasi Windows 10 permanent dengan menggunakan lisensi original dan dampak karena tidak melakukan aktivasinya. Dengan melakukan aktivasi pada Windows 10, maka bisa bebas menggunakan perangkat komputer atau laptop untuk kebutuhan pekerjaan dan lainnya.
