Usaha sparepart motor menjadi peluang usaha yang menguntungkan, karena akan selalu dibutuhkan selama penggunaan motor masih banyak. Kendala yang ditemui biasanya adalah kendala dana. Akan tetapi, kini ada cara untuk menjalankan usaha sparepart motor tanpa modal yang bisa dicoba.
Ada tiga cara untuk menjalankan usaha tersebut. Detail setiap cara dapat disimak dan dicermati pada ulasan di bawah ini:
1. Lakukan Penjualan Secara Online
Penjualan produk di masa sekarang semakin praktis dengan adanya e-commerce. Kepraktisan ini patut dijadikan peluang untuk menjual sparepart motor. Mengingat adanya kendala keterbatasan modal, dibutuhkan kerjasama dengan toko yang menyediakan sparepart motor. Maka, perlu lakukan langkah-langkah berikut:
- Pertama, susunlah proposal kerjasama usaha sparepart motor online. Proposal berisikan rencana promosi, target penjualan, dan skema kerjasama.
- Lalu, datangi toko yang menyediakan sparepart motor di sekitar rumah ataupun yang terpercaya.
- Setelah itu, sampaikan maksud dan keinginan untuk menjalin kerjasama dengan toko terkait.
- Apabila telah disetujui, foto sparepart yang tersedia di dalam toko tersebut agar nantinya dapat dipromosikan atau dijual secara online.
- Lantas, mulailah membuat website atau akun di marketplace untuk mempromosikan sparepart tersebut.
- Jalankan website atau akun marketplace seoptimal mungkin agar diperoleh keuntungan maksimum.
2. Bermitra Bersama Orang Lain
Kemampuan menjalankan bisnis dan pengetahuan mengenai sparepart motor tentu memotivasi diri untuk membuka usaha sparepart motor. Namun, terkadang ada kendala keterbatasan modal yang menjadikan niat membuka usaha terurungkan.
Salah satu alternatif menangani kendala tersebut adalah mengajak orang lain untuk bermitra. Langkahnya seperti ini:
- Hubungi orang lain atau kerabat yang sekiranya mampu menyediakan modal untuk membuka usaha sparepart motor.
- Setelah itu, sampaikan maksud untuk menjalin kerjasama.
- Lantas, buatlah proposal kerjasama untuk diajukan kepada orang lain atau kerabat yang hendak dijadikan mitra.
- Proposal berisi visi misi, tujuan, rencana bisnis, dan rencana anggaran untuk menjalankan usaha.
- Kemudian, ajukan proposal tersebut dan diskusikan bersama calon mitra.
- Selanjutnya, sempurnakan proposal sesuai hasil diskusi.
- Jika sudah sepakat, maka buatlah perjanjian kerjasama untuk mengikat dan melindungi kedua belah pihak yang bermitra. Tentukan pula pembagian keuntungan dari usaha sparepart motor.
- Lantas, jalankan usaha sebagaimana yang sudah direncanakan bersama.
- Bagikan keuntungan sesuai kesepakatan di awal.
3. Kerjasama dengan Distributor
Alternatif ketiga untuk membuka usaha sparepart motor yang tanpa modal adalah dengan mengajukan kerjasama kepada distributor sparepart motor. Biasanya, distributor mempunyai target penjualan. Ini menjadi peluang kerjasama yang saling menguntungkan.
Tidak perlu mengeluarkan modal awal untuk menyediakan sparepart motor. Cukup sediakan tempat untuk menjualnya. Akan lebih baik pula apabila memiliki kemampuan perbengkelan supaya sparepart dapat terjual lebih banyak. Langkah-langkah menjalin kerjasama tersebut yaitu seperti ini:
- Pertama, hubungi pihak distributor sparepart motor terlebih dahulu.
- Kemudian, ajukan proposal kerjasama yang ingin dilakukan.
- Setelah itu, buatlah kesepakatan mengenai pembayaran sparepart yang nanti didistribusikan.
- Jika sudah menyepakati kerjasama, buatlah perjanjian tertulis supaya hak dan kewajiban seluruh pihak terlindungi.
- Terakhir, jalankan usaha sebagaimana kesepakatan yang disetujui bersama.
- Hal yang wajib dicermati dalam kerjasama ini adalah membuat kesepakatan yang rasional. Usahakan menentukan jumlah stok sesuai kemampuan penjualan, jangan sampai memberatkan dan justru membuat rugi di akhir.
Demikian ulasan tentang cara menjalankan usaha sparepart motor tanpa modal yang patut dicoba dan diketahui. Pilihlah cara yang sekiranya paling sesuai dengan kemampuan dan tidak memberatkan. Hal ini mengingat penjualan sparepart motor cenderung fluktuatif, karena menyesuaikan pada kondisi masing-masing motor.