Berita

10 Perusahaan Game Lokal Yang Akan Hadir di Tokyo Game Show 2022

236
×

10 Perusahaan Game Lokal Yang Akan Hadir di Tokyo Game Show 2022

Sebarkan artikel ini
10 Perusahaan Game Lokal Yang Akan Hadir di Tokyo Game Show 2022

Game digital sudah tidak asing lagi bagi netizen, Kita semua sudah bisa memainkan hp mau itu dirumah menggunakan konsol atau PC, ataupun bisa kita kemana-mana dengan memainkannya di smarphone kita.

Indonesia juga tidak kalah dengan perusahaan game luar dalam pembuatan game, di Indonesia juga ada perusahaan/studio Game yang sudah berpengalaman dalam pengembangan Game.

Kenalkan 10 Perusahaan/Studio Game asli dari Indonesia yang masuk sebagai perwakilan Indonesia di Tokyo Game Show 2022!

1. Game Changer Studio

Studi satu ini di temukan oleh Riris Marpaung (CEO), seorang mantan pustakawan tanpa latar belakang game, dan Dodick Sudirman (Game Designer) yang bercita-cita menjadi developer game. Semenjak tahun mereka sudah mengembangkan lebih dari 30 game, dan mereka menemukan sukses dalam game mereka “My Lovely Daugther”.

2. Agate

Agate adalah game studio yang didirikan pada tahun 2009. Mereka sudah membuat 50 game di Android, iOS, Playstation, Nintendo Switch, dan Steam. Mereka juga sudah pernah bekerja sama dengan studio luar seperti Square Enix dan Electronic Arts atau lebih dikenal dengan EA.

3. Iota Creative Digital Company

Iota adalah sebuah perusahaan Techno-Creative yang di temukan di Jakarta. Iota sebagai perusahaan Kreatif media telah mengeluarkan berbagai webtoon, comic dan juga games.

4. Big fire Studios

Big Fire Studios adalah perusahaan development external yang spesialisasi pada bidang 2d dan 3d art. Mereka menciptakan asset penting dalam mengembangan game, seperti character design, UI & UX, 3d modelling dan sebagainya.

5. Megaxus

Mungkin perusahaan ini sudah tidak asing lagi. Megaxus adalah perusahaan game yang didirikan pada tahun 2006 dan sukses sebagai publisher game online di Indonesia. Mereka sudah publish 11 Game Online PC, 15 Mobile game, dan 1 Game Console.

6. Melon

Melon Indonesia dibentuk tahun 2010 sebagai usaha patungan (Joint Venture Company) antara PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) dengan SK Telecom (SKT) untuk menghadirkan layanan yang berfokus pada layanan games , musik dan OTT, Melon Indonesia mulai memperkuat strategi dengan pengembangan pengembangan dalam sektor teknologi digital yang erat kaitannya dengan hiburan. Di akhir tahun 2016, Telkom mengakuisisi seluruh saham SKT, sehingga menjadi 100% Telkom Group.

7.Digital Happiness

Digital Happiness, dibawah naungan PT Digital Semantika Indonesia, adalah sebuah perusahaan Video game yang berbasis di Bandung, Jawa barat. DIgital Happiness didirikan pada tahun 2013 dan mereka merilis Game DreadOut, yang menjadi game horror yang pertama melebihi 1 juta download untuk game buatan Indonesia.

8.vertwo

Vertwo bisa di bilang masih muda, perusahaan production house ini di temukan pada tahun 2020 dan berfokus ke komik, webtoon, Game developmet dan animasi. Dan memiliki client seperti Free Fire, Bandai dan Sunrise.

9.Niji Games

Niji Games merupakan sebuah Game Studio Indie dari Indonesia. Dengan Game seperti Chef Story, Monster Breakout, Project Angels dan Umbra Amulet of Light.

10. Devata Game

Devata Game adalah sebuah perusahaan indie pengembangan game dan outsourcing yang di bentuk pada tahun 2018 di Bali, Indonesia. Mereka berusaha membawa kultur budaya dan dongen Indonesia ke dunia game.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *